Bekasi (Media Polmas)
Pemerintah Kabupaten Bekasi melalui Dinas Lingkungan Hidup terus berupaya meningkatkan kualitas lingkungan hidup.salah satunya dengan rutin menggelar aksi bersih-bersih lingkungan.
Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan mengatakan salah satu upaya meningkatkan kualitas lingkungan hidup di Kabupaten Bekasi adalah dengan menjaga kebersihan lingkungan. Sehingga, pihaknya terus menggenjot petugas Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bekasi secara non-stop untuk mengakut sampah-sampah di Kabupaten Bekasi.
“Jadi petugas kita itu, Senin sampai Jumat mengangkut sampah dari rumah warga, dari pasar dan dari pabrik. Sedangkan Sabtu dan Minggu mereka mengangkut sampah dari sungai, terus begitu. Karena seminggu terlewat saja, sampah sudah penuh,” kata Dani di Cikarang pada Minggu (24/3/2024).
Selain itu, kata Dani, pihaknya juga melakukan aksi Jumat bersih dengan melibatkan unsur dari Dinas Lingkungan Hidup, kecamatan, desa/kelurahan hingga masyarakat.
Karena peningkatan kualitas lingkungan ini perlu peran juga dukungan masyarakat.
“Menyadarkan warga agar tidak membuang sampah sembarangan, memang tidak mudah, berbulan-bulan kita edukasi, kita kasih sanksi dan sebagainya juga agak sulit,” kata dia.
Dani pihaknya telah mengintruksikan perangkat daerah terkait agar intens menyosialisasikan dan memberi edukasi terkait dampak yang ditimbulkan, serta mendorong adanya Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) di tingkat desa/ kelurahan dan tingkat kecamatan serta Bank Sampah di tingkat RW. “Itu nanti digencarkan, sehingga nantinya selain dapat mengurangi volume sampah di TPA karena sampah diolah dari sumbernya, kualitas lingkungan hidup di kita juga akan lebih baik,” katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi, Syafri Donny Sirait menjelaskan, aksi bersih-bersih ini menjadi agenda rutin setiap minggunya dalam program Jumat Bersih. Aksi ini melibatkan petugas UPTD Kebersihan, aparatur Kecamatan, Desa hingga masyarakat.
“Harapannya, kebersihan lingkungan tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah tetapi juga menjadi tanggung jawab bersama masyarakat guna mewujudkan Kabupaten Bekasi yang bersih,” kata Dia menyebut, aksi bersih-bersih ini menyasar lokasi yang kerap dijadikan sebagai TPS liar, di sejumlah aliran sungai dan lingkungan warga.
"Aksi ini dilakukan bersama Dinas Sumber Daya Air Binamarga dan Bina Kontruksi Kabupaten Bekasi," katanya.
Donny mengatakan melihat banyaknya sampah yang berhasil diangkut dalam setiap aksi bersih-bersih lingkungan, hal ini menjadi potret bagaimana masih minimnya kesadaran masyarakat untuk tidak melakukan tindakan membuang sampah sembarang atau membuang sampah ke sungai.
“Kita juga terus menyosilisasikan kepada masyarakat agar semakin mengerti dan memahami dampak yang terjadi dari kebiasaan buruk membuang sampah membuang sampah tidak pada tempatnya. Semoga ke depannya lingkungan kita jadi lebih nyaman, bersih dan juga indah,” ujarnya. (Ahmad Jaylani)