Hasil Reses II 2025,Soroti Masalah Infrastruktur dan Pelayanan di Jajaran Pemko Medan

Editor: Admin author photo

MEDAN,MEDIA POLMAS – Masalah infrastruktur dan penanganan banjir masih menjadi topik dominan pengaduan masyarakat dalam menyampaikan aspirasinya kepada Anggota DPRD Kota Medan. Hal ini terungkap pada Rapat Paripuna dalam rangka Laporan Pelaksanaan Reses Kedua Masa Persidangan II Tahun Sidang 2024-2025 Anggota DPRD Kota Medan Tahun 2025 Daerah Pemilihan 1 s.d. 5, Selasa (25/03/2025).

Rapat Paripurna dibuka dan dipimpin oleh Ketua DPRD Kota Medan, Wong Chun Sen didampingi Wakil Ketua, H. Rajudin Sagala dan serta dihadiri Anggota DPRD Kota Medan, dimana dihadiri Walikota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas, Sekda Pemko Medan Wiriya Al Rahman serta Kepala OPD, camat dan Lurah se Kotamadya Medan.

Dalam laporan reses yang dibacakan oleh masing-masing perwakilan dari daerah pemilihan 1 s.d. 5, menyebutkan bahwa hampir di setiap daerah pemilihan infrastruktur masih menjadi masalah yang banyak dikeluhkan oleh masyarakat. Masalah infrastruktur tersebut meliputi perbaikan drainase, perbaikan/pengaspalan jalan, penerangan jalan serta pembersihan drainase tersumbat. Selain itu, masalah banjir dan penanganannya juga masih dikeluhkan masyarakat, apalagi saat musim hujan dengan intensitas curah hujan yang tinggi, banjir kerap terjadi di permukiman warga yang drainasenya tersumbat dan air sungai yang meluap.

Terlihat dalam penyampaian oleh Juru Bicara Anggota DPRD Medan Dapil 1 Dr Dra Lily MH, MBA menyampaikan oleh wakil rakyat dari Daerah Pemilihan (Dapil) 1 yang meliputi Medan Helvetia, Medan Barat, Medan Petisah, dan Medan Baru, dimana para Anggota DPRD Medan H Rajuddin Sagala, Robi Barus, Dr Dra Lily MH, MBA, Dame Duma Sari Hutagalung, Reza Pahlevi Lubis, Renville P Napitupulu, Antonius Devolis Tumanggor menyampaikan dari hasil reses para Anggota DPRD Medan di Dapil 1 melaporkan bahwa masyarakat di daerah ini masih banyak mengeluhkan kondisi infrastruktur jalan yang rusak dan drainase yang buruk.

Di Kelurahan Dwikora, masyarakat meminta perbaikan jalan di Jalan Setia Luhur Gang Takdir, sementara di Jalan Pembangunan I, warga mengusulkan pengorekan parit untuk mengatasi genangan air yang sering terjadi. Warga di Jalan Gatot Subroto juga meminta perbaikan trotoar dan lampu jalan untuk meningkatkan keselamatan pejalan kaki.

Selain itu, warga di Kecamatan Medan Petisah juga meminta agar Pemko segera memperbaiki fasilitas umum, seperti perbaikan gedung sekolah yang sudah mulai rusak serta pembangunan fasilitas olahraga yang memadai bagi anak muda di daerah tersebut.

Dalam penyampaiannya, Lily yang membacakan hasil Reses para wakil rakyat di Dapil 1 ini pun meminta kepada Dinas Perumahan, Pemukiman, Cipta Karya dan Tata Ruang Kota Medan, dimana warga yang berada diseputaran Lapangan Gajah Mada di Jalan Gajah Mada, Kelurahan Babura, Kecamatan Medan Baru mengeluhkan agar adanya peningkatan pemeliharaan fasilitas saraa olahraga, penambahan area jogging track, dan memperhatikan kebersihan lapangan serta keamananan kenderaan warga saat parkir yang hilang, maka untuk itu dilakukan pengawasan dengan CCTV dan keamanan.

Masih menurut Lily, dalam temuan reses warga meminta dan bermohon kepada para wakil rakyat agar meminta Polrestabes Medan merazia Jalan Jangka Gang Berdikari.

Warga di Kelurahan Sei Putih Barat meminta agar Sungai Sei Sikambing dinormalisasi guna mencegah banjir yang kerap terjadi saat hujan deras. Sementara itu, warga di Jalan Klambir 5 Lingkungan 1, Kelurahan Tanjung Gu

Share:
Komentar

Berita Terkini