J
Medan ( Media Polmas )-Beredar poster bernuansa sara di eks kantor DPC PDIP Perjuangan Kota Medan Jalan Skip Baru, Selasa (23/9/2025). Poster tersebut bertuliskan: "Kami kader PDIP Kita Medan yang militan menolak keras DPC (Dewan Pimpinan Cina) Hasyim SE menjadi Ketua menjadi Ketua DPC PDIP Kota Medan.
Tulisan ditulis di kertas karton putih, ditempelkan di pintu eks kantor DPC PDIP PDIP Medan. Kejadian tersebut sempat membuat heboh di kalangan kader PDIP. Ternyata PDIP Medan akan menggelar Konfercab yang jadwalnya belum ditetapkan. Ada 8 calon Ketua DPC yang diusulkan ke DPP, dari nama tersebut ada petahana Hasyim SE (anggota DPRD Sumut) dan Wong Chun Sen Ketua DPRD Medan
Adanya poster tersebut dibenarkan Wakil Ketua DPC PDIP Medan Bidang Hukum dan Advokasi Tumpal Ultreach Napitupulu SH. MH. Kepada wartawan, Rabu (24/9/2025) Tumpal mengatakan, DPC telah membentuk tim investigasi untuk mencari siapa pelaku dan yang menyuruh membuat poster memalukan partai tersebut.
Pasalnya, di poster itu tertulis sebagai kader PDIP militan. Disebutkannya, PDIP adalah partai nasionalis dan pancasilais, tidak pernah mempersoalkan suku dan agama menjadi ketua partai. Penulis poster tersebut dianggap bukan kader PDIP, karena kalau benar-benar kader tidak mungkin melakukan hal-hal yang dilarang partai.
Tumpal menyebutkan, siapapun kader, apapun agama maupun sukunya boleh jadi Ketua PDIP. Siapapun yang membuat poster tersebut dinilai orang yang tidak beradab, terlebih mengatasnamakan kader partai. Karena yang namanya kader itu tidak boleh rasis, apalagi kader militan.
"Ini adalah perbuatan memalukan partai, kami dari Badan Bantuan Hukum Advokasi Rakyat DPC PDIP Medan membentuk tim investigasi untuk mencari siapa pelakunya. Kami akan menanyakan saksi mata di sekitar kantor lama DPC atau meminta rekaman CCTV rumah di sekitar. Jika benar kader melakukannya maka partai akan memberi tindakan," kata Tumpal Napitupulu.
Terkait siapa-siapa calon Ketua DPC kata Tumpal diusulkan oleh PAC sudah dikirimkan ke SPP Jakarta. Mekanisme menjadi ketua partai sudah diatur dalam Peraturan Partai Nomor 01 Tahun 2025 tentang mekanisme pemilihan ketua. Ketua DPP diusulkan DPD, Ketua DPD usulan DPC dan Ketua DPC usulan PAC.
Untuk calon Ketua DPC, satu PAC bisa mengusulkan tiga calon nama. Selanjutnya yang menentukan siapa jadi ketua adalah Ketua Umum DPP Megawati Soekarnoputri. Untuk calon Ketua DPC PDIP PDIP Medan ada 8 nama calon yang dikirimkan ke DPP.
Mereka adalah Hasyim SE (petahana), Robi Barus (Ketua Fraksi PDIP DPRD Medan/Sekretaris DPC), Wong Chun Sen (Ketua DPRD Medan), Boydo HK Panjaitan (Bendahara DPC), Daniel Pinem (Wakil Ketua DPC), Tumpal Ultreach Napitupulu (Wakil Ketua DPC), Paul Mei Anton Simanjuntak (Anggota DPRD Medan) dan Johannes Hutagalung (anggota DPRD Medan).
Ketika ditanya terkait majunya kembali Hasyim padahal dia sudah dua periode menjadi Ketua DPC PDIP Medan. Tumpal mengatakan, berdasarkan AD/ART PDIP dan peraturan partai tidak membatasi seseorang berapa kali menjadi ketua PDIP di semua tingkatan.(Hp/MP)
