Bupati bersama istri Ny. Juniatry Franc Bernhard Tumanggor disematkan oles sebagai tanda penghormatan dan disuguhi makanan khas Pakpak, Pelleng serta doa bersama untuk kemajuan Kabupaten Pakpak Bharat.
Bupati Pakpak Bharat mengatakan ,Siempat rube selalu dihati, awal mula kami melangkah bersama pak Mutsyuhito Solin sebagai tempat kami tinggal di desa Traju, mudah mudahan kedepan kian baik pembangunannya di Siempat Rube."Ungkap FBT dalam sambutannya.
Dikatakan Franc ,Ada beberapa pejabat penting di Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat adalah putra asli Siempat Rube, kami berkolaborasi dengan baik di Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat."sebut Franc dihadapan warga masyarakat Siempat Rube Pakpak Bharat.
Kita akan lanjutkan pembangunan gedung dan tugu marga Padang, yang merupakan situs budaya marga Padang juga.
Dan bila jalan-jalan ke Desa Traju, jangan lupa singgah i sapo merarih, kepada bapak ibu semua kekelleng ateku, dan atas sambutan dan dukungannya juga kepada saya,saya ucapkan terimakasih,Bujur lias te ."ujar Franc
"Siempat Rube tanoh marga Padang, selalu dihati tak terlupakan, "Njuah-njuah Bapak Ibu sekalian, ayo semangat mari lanjutkan.!! ucap Bupati mangakhiri sambutannya dengan bait pantun."tutup FBT mengakhiri sambutannya.(Rp/red-kp)